Membuat Proposal Pengajuan Dana Usaha

Kerja cerdas |
Kendala terbesar dalam wirausaha bagi beberapa orang yaitu keterbatasan modal. Keterbatasan modal atau dana menjadi momok yang menyeramkan bagi para calon wirausahawan. Namun hal tersebut mampu diatasi dengan mengajukan proposal pengajuan dana usaha. Di artikel ini nantinya akan dituliskan contoh proposal pengajuan dana usaha yang dibagi ke dalam beberapa poin penting.

Mengajukan proposal pengajuan dana perjuangan kepada calon investor memang gampang-gampang susah. Agar proposal mampu menerima persetujuan , kita harus membuat proposal perjuangan sebaik mungkin. Dengan begitu , investor akan tertarik menunjukkan bantuan modal bagi perjuangan yang akan kita jalani.

Contoh proposal pengajuan dana usaha

Langkah pertama yang mesti kita lakukan dalam memulai perjuangan kita yaitu memilih jenis usaha. Banyak sekali jenis perjuangan yang mampu kita pilih , dari perjuangan di bidang masakan , di bidang jasa , sampai di bidang UMKM. Berbagai jenis perjuangan ini mampu kita pilih dan sesuaikan dengan minat kita.

Jika sudah menentukan perjuangan yang akan dirintis dan jalani , barulah kita membuat proposal pengajuan dana perjuangan kepada calon investor. Berikut ini beberapa poin penting dalam mengajukan dana kepada calon investor.

1. Latar Belakang
Bagian penting pertama yang harus ada di proposal Anda yaitu latar belakang. Di bab ini kita harus menuliskan latar belakang dari perjuangan yang kita pilih dan kenapa kita memilih jenis perjuangan tersebut. Misalnya kita ingin perjuangan di bidang masakan , tepatnya perjuangan rainbow cake. Jelaskan secara singkat sejarah dari rainbow cake , perkembangannya di Indonesia , sampai prospek ke depan dari perjuangan rainbow cake. Kemudian tuliskan alasan utama Anda kenapa memilih perjuangan rainbow cake sebagai perjuangan Anda. Latar belakang menjadi elemen penting dalam proposal pengajuan dana perjuangan , alasannya yaitu bab ini menjadi pintu masuk dari proposal yang Anda buat.

2. Profil Usaha
Bagian penting selanjutnya yaitu profil perjuangan yang akan kita jalani. Di bab ini kita harus menjelaskan secara terperinci segala sesuatu yang bekerjasama dengan perjuangan kita. Misalnya kita ingin perjuangan di bidang distro , maka jelaskan perjuangan distro Anda tersebut mulai dari nama , alamat , produk yang dijual , kisaran harga , seni administrasi pemasaran , dan lain-lain. Di bab ini investor akan menilai apakah Anda mampu membuat business plan yang mengagumkan atau tidak. Oleh alasannya yaitu itu , buatlah penjelasan mengenai profil perjuangan yang ingin dijalani dengan baik dan sejelas-jelasnya.

3. Rincian Dana
Selanjutnya yaitu bab terpenting , yaitu rincian dana yang diharapkan dalam perjuangan kita. Disini kita mampu menuliskan rinician kebutuhan dana yang diharapkan pada perjuangan yang akan dijalani. Tulis kebutuhan dan nominal yang dibutuhkan , misalnya menyerupai ini;


Biaya pembelian peralatan    :
RP5.000.000
Biaya sewa tempat                  :
Rp2.000.000
Biaya Produksi                          :
Rp5.000.000
Biaya Pemasaran                      :
Rp1.000.000

Tulis secara terperinci supaya calon investor mampu mengkalkulasi dan menilai apakah perjuangan Anda layak diberikan bantuan modal atau tidak. Agar lebih lengkap , tuliskan pula proyeksi pendapatan yang akan diperoleh dari perjuangan Anda tersebut.

Itu tadi contoh proposal pengajuan dana usaha yang dibagi ke dalam beberapa poin penting. Proposal yang dibuat dengan baik akan menunjukkan hasil yang baik pula.

Artikel Terkait

Membuat Proposal Pengajuan Dana Usaha
4/ 5
Oleh